Teruntuk kamu.,
Sampai kapan rasa ini berhenti ke kamu?
Sampai kapan air mata ini nangisin kamu?
Sampai kapan sibuk senyum sama yang lain padahal hatinya masih di kamu?
Kalo aja air mata mampu menjelaskan semua, mungkin..
Mungkin aja..
Aku selalu berusaha tampil semenarik mungkin sebelum deket kamu.
Aku selalu berusaha jadi terbaik di kelas supaya dilirik kamu.
Aku selalu berupaya, namun hasilnya tak ada.
Anehnya, ahh kamu memang aneh.
Kenapa harus dia?
Kenapa sih dia yang ada di hati kamu?
Deket sama kamu 4 bulan, banyak seneng nya..
Kita seneng2 terus 4 bulan itu..
Dari april akhir, mei, juni, juli, agustus pertengahan 2014.
Semua.. aku bahagia sama kamu.
Tapi kenapa sakitnya sampe detik ini?
Bahkan kamu sengaja menjauh sekarang,
Aku tau itu, tapi aku gak paham maksudnya apa.
Maafkan aku, jika sakit tamparan waktu itu masih terasa.
Maafkan aku, jika tuturku banyak membuatmu sakit hati.
Maafkan aku, jika aku benar2 membuatmu muak.
Aku salah mencintaimu,
Telah ku coba mencintai yang lain.
Namun, hatiku terpaut denganmu..
Biarkan semua terjadi sesuai kehendak sang Maha Adil
Satu pinta ku, tetaplah memberi kabar di dunia maya mu.
Sehingga aku mudah mengetahui kabarmu.
Ini menyakitkan, sungguh aku terluka.
Luka ini menyakitkan sekali, sungguh..
Entah kapan terobatinya, ku serahkan semua kepada pencipta ku.
Yaa Allah, kuatkan hati ini.
Tegarkan aku.
Sesungguhnya jika tanpa se izin mu, aku tak akan mencintainya..
Lahawla wa la quwwata illa billah..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar